Bayi Kembar Siam di Cipada KBB Siap Operasi Pemisahan, Ketua Tim Dokter RSHS Jelaskan Kondisinya 

Kondisi bayi kembar siam di Cipada KBB secara fisik membaik. Bahkan, kondisi bayi kembar siam di Kampung Umur-umuran RT 02/04 Desa Cipada, Kecamatan Cisarua, KBB relatif siap untuk operasi pemisahan di RSHS.

Bayi Kembar Siam di Cipada KBB Siap Operasi Pemisahan, Ketua Tim Dokter RSHS Jelaskan Kondisinya 
Ayesha Azalea Putri Emira dan Aleeya Azalea Putri Emira meruapakn nama yang diberikan kepada bayi kembar siam di Cipada KBB. Buah hati pasutri Eka Lasmana dan Mira Rahayu itu terlahir dengan kondisi dempet dan membutuhkan operasi pemisahan di RSHS. (agus satia negara)

INILAHKORAN, Ngamprah - Kondisi bayi kembar siam di Cipada KBB secara fisik membaik. Bahkan, kondisi bayi kembar siam di Kampung Umur-umuran RT 02/04 Desa Cipada, Kecamatan Cisarua, KBB relatif siap untuk operasi pemisahan di RSHS.

Ayesha Azalea Putri Emira dan Aleeya Azalea Putri Emira meruapakn nama yang diberikan kepada bayi kembar siam di Cipada KBB. Buah hati pasutri Eka Lasmana dan Mira Rahayu itu terlahir dengan kondisi dempet dan membutuhkan operasi pemisahan di RSHS.

Rencananya, bayi kembar siam di Cipada KBB tersebut bakal segera dilakukan operasi pemisahan jika kondisinya sudah siap setelah observasi tim dokter RSHS (Rumah Sakit Hasan Sadikin).

Baca Juga : Di PN Bandung, Pelaku Penyelundupan Sabu Satu Ton di Pangandaran Dituntut Pidana Mati

Ketua Tim Dokter Kembar Siam RSHS Dikki Drajat mengatakan, kondisi bayi kembar siam di Cipada KBB tersebut masuk dalam kategori langka. Sebab, kondisinya dempet perut dan dada atau dalam istilah medis disebut thoraco-omphalopagus.

"Memang langka, tapi ada 25 kasus. Ada yang bisa dipisah dan ada yang tidak. Kemudian, ada yang selamat ada yang tidak," katanya saat ditemui di kediaman bayi kembar siam di Cipada KBB, Selasa 8 November 2022.

Menurutnya, organ dempet yang dialami Ayesha Azalea Putri Emira dan Aleeya Azalea Putri terletak pada bagian liver. Termasuk, ada bagian pembuluh darah yang menyilang.

Baca Juga : Kasus DBD Lebih Tinggi Dari Tahun Lalu, Dinkes Ingatkan Warga Jalankan 3M

Sementara, untuk organ lainnya seperti usus, ginjal, kandung kemih dan lainnya itu masing-masing ada.

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani