Bersama PWI, Karang Taruna Gempol Cetak Duta Informasi Lewat Kelas Jurnalistik
elas jurnalistik yang dimentori oleh PWI Kabupaten Cirebon tersebut telah diikuti puluhan peserta. Para peserta pun tak hanya kader karang taruna setempat, namun dari perwakilan sejumlah komunitas, mahasiswa dan aktivis yang konsen di bidang sosial pun ikut serta.
Sementara itu, Ketua PWI Kabupaten Cirebon, Mamat Rahmat, dalam penyampaian materinya menerangkan, kemajuan teknologi digitalisasi saat ini tidak bisa dibendung dalam perkembangannya.
Hal itu telah berdampak luas pada berbagai sektor bisnis termasuk media massa. Sehingga menuntut para pelakunya untuk bisa beradaptasi dalam kemajuan zaman yang begitu pesat agar bisa mengimbangi.
"Kami minta para kader karang taruna bisa memanfaatkan peluang ini. Karena informasi yang menyebar luas saat ini tidak hanya diproduksi oleh media mainstream, justru media sosial yang mendominasi," paparnya.
Baca Juga : Ini kata Said Aqil Siradj Saat Halalbihalal di Ponpes KHAS Kempek Cirebon
Ia juga berkesempatan menjelaskan berbagai cara dan strategi dalam menangkal arus deras informasi yang beredar luas di internet.
Asalkan, kata Mamat, bisa memilih dan memilah informasi mana saja yang jelas kebenarannya dan atau hanya sekadar berita bohong atau hoaks.
"Kuncinya saring dulu informasi sebelum disebarkan. Apakah kebenaran berita itu valid atau tidak. Jangan sampai terjebak pada berita bohong atau hoaks. Ini menjadi kunci mengimbangi arus deras informasi," ucapnya.
Sedangkan acara tersebut, juga dihadiri Camat Gempol Sri Darmanto, Ketua Karang Taruna Kabupaten Cirebon Eka Wildanu beserta jajaran.
Sejumlah penampilan kesenian pun turut dihadirkan pada awal opening show seperti Tari Topeng Tumenggung dan Tari Topeng Kelana yang sepenuhnya diinisiasi kader karang taruna setempat. (maman suharman)
Halaman :
