Bolehkah Berhubungan Sambil Mendengarkan Alquran?

Ada yang bertanya tentang hal di atas. Meski secara keadaban pun terkesan ganjil, berikut ini jawaban secara hokum dari Ustadz Ammi Nur Baits.

Bolehkah Berhubungan Sambil Mendengarkan Alquran?
Ilustrasi/Net

Ada yang bertanya tentang hal di atas. Meski secara keadaban pun terkesan ganjil, berikut ini jawaban secara hokum dari Ustadz Ammi Nur Baits.

Pertama, bagian dari adab yang Allah ajarkan ketika seseorang mendengar bacaan al-Quran adalah diam dan memperhatikannya. Dan tidak sibuk melakukan aktivitas lainnya. Allah berfirman,

"Apabila dibacakan al-Quran, perhatikanlah dan dengarkanlah, agar kalian mendapatkan rahmat."(QS. al-Araf: 204)

Baca Juga : Shahih! Dua Doa Andalan Nabi untuk Menarik Rezeki

Imam al-Laits, ulama masa tabi tabiin di Mesir (w. 174 H.) mengatakan,

Rahmat apalagi yang lebih cepat diperolah seseorang melebihi rahmat karena mendengarkan al-Quran. Karena Allah berfirman, (yang artinya), "Apabila dibacakan al-Quran, perhatikanlah dan dengarkanlah, agar kalian mendapatkan rahmat." Sementara kata laalla (artinya: agar) jika dari Allah, maknanya pasti. (Tafsir al-Qurthubi, 1/9)

Konteks ayat ini berbicara tentang wajibnya diam ketika shalat dalam rangka mendengarkan bacaan al-Quran dari imam. Hanya saja, para ulama menegaskan bahwa disyariatkan untuk diam dan memperhatikan bacaan al-Quran meskipun di luar shalat.

Baca Juga : Isolasi Mandiri di Rumah Bukan karena Takut Corona tapi Takut Maksiat, Bolehkah?

Kedua, sebagian ulama membolehkan melakukan aktivitas sambil mendengarka al-Quran. Selama aktivitas yang kita lakukan tidak menghalangi kita untuk mendengarkan dan memperhatikan al-Quran. Misal ketika berkendaraan, atau makan atau aktivitas lainnya.

Halaman :


Editor : Bsafaat