DPRD Jabar Harap KEK Lido Dongkrak Investasi untuk Kesejahteraan Masyarakat

Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Achmad Ru’yat berharap, kehadiran Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Lido, Kabupaten Bogor dapat mendongkrak investasi yang masuk ke Indonesia

DPRD Jabar Harap KEK Lido Dongkrak Investasi untuk Kesejahteraan Masyarakat

INILAHKORAN, Bogor  – Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Achmad Ru’yat berharap, kehadiran Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Lido, Kabupaten Bogor dapat mendongkrak investasi yang masuk ke Indonesia, sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Kala mengunjungi peresmian KEK Lido belum lama ini, Ru’yat mengatakan sejatinya kawasan seluas 1040 hektar tersebut dapat mendorong partisipasi keterlibatan masyarakat, yang artinya membuka lapangan pekerjaan baru dalam pengelolaannya kelak.

“Mudah-mudahan dan kami dari DPRD berharap agar masyarakat di sekitar kawasan ini, khususnya Kabupaten Bogor untuk dilibatkan. Katakanlah program kawasan ekonomi khusus dengan harapan meningkatkan investasi bagi negara dan tentunya kesimbangan ekosistem in sustainable development,” ujarnya.

Baca Juga : Disbudpar Jabar Genjot Optimalisasi Desa Wisata

Dia pun berharap, pengelola KEK Lido dapat memberikan peluang sebanyak-banyaknya bagi masyarakat untuk ambil bagian, bekerja di kawasan tersebut. Sehingga nantinya dapat membantu perekonomian dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, terutama di Kabupaten Bogor.

“Mudah-mudahan kawasan ekonomi khusus ini melibatkan tenaga kerja setempat dan wilayah sekitarnya,” harapnya.

KEK Lido ini adalah suatu kawasan yang dibuat oleh PT MNC Land Lido dengan tujuan membangun kawasan pariwisata terintegrasi dan telah disetujui oleh pemerintah melalui Peraturan Pemerintah Nomor 69 Tahun 2021.

Baca Juga : Putus Rantai Polio, Jabar Terus Lakukan Persiapan Jelang Sub-PIN

Dimana harapannya, melalui KEK Lido dapat mendorong percepatan penciptaan lapangan kerja dan pengembangan wilayah Kabupaten Bogor dalam mendukung pengembangan ekonomi wilayah dan nasional melalui kawasan ekonomi khusus. (Yuliantono)

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti