GOR Watubelah Mangkrak, Mungkinkah Pakai Pihak Ketiga?

Kembali mangkraknya pembangunan GOR Watubelah Kabupaten Cirebon, membuat Pemkab harus memutar otak. Harapan bantuan dari Pemprov Jabar, sepertinya sulit terealisasi.

GOR Watubelah Mangkrak, Mungkinkah Pakai Pihak Ketiga?

Untuk itu, pihak eksekutif dan legislatif perlu mencari solusi terbaik, manakala Pemrov benar benar-benar "angkat tangan" tidak mau menurunkan anggaran lagi. Mencari pihak ke tiga, adalah salah satu solusi terakhir yang harus dilakukan Pemkab Cirebon. Terkait aturannya boleh atau tidak, semua bisa dicari solusinya. Ini, untuk mencegah hilangnya uang negara yang nilainya ratusan milyar.

"Kita cari aturannya supaya kelanjutan Pembangunan GOR bisa dipihak ketiga kan. Kalau dibiarkan bisa mangkrak. Ini uang negara yang harus diselamatkan. Nantinya GOR mau jadi apa kalau dihentikan. Yang malu ya Kabupaten Cirebon sendiri. Pasti jadi sorotan masyarakat," papar Hermanto.

Sayangnya, Kepala Bappelitbangda Kabupaten Cirebon, Hendra Nirmala ketika dihubungi, baik lewat telepon seluler maupun pesan WhatsApp, tidak merespon. Sedangkan pihak Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten, beberapa waktu lalu mengakui, masih perlu Rp500 milyar lebih untuk menyelesaikan pembangunan GOR. Namun, pengajuan sejak tahun 2019 sampai sekarang tidak di setujui Pemprov Jabar. 

Baca Juga : Vaksinasi Nakes di Bekasi Sudah Mencapai 90 Persen

Sampai saat ini, pembangunan GOR Watubelah yang pelaksanaanya dimulai tahun 2012, sudah menelan anggaran sekitar Rp300 milyar. Sedangkan sejak tahun 2019 sampai saat ini, kelanjutan pembangunan kembali terhenti, entah apa alasannya. (maman suharman)

Halaman :


Editor : Zulfirman