Pemkot dan PSBI Akselerasi Proyek Kereta Cepat

Pemerintah Kota Bandung terus berkoordinasi dengan PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia (PSBI) untuk mengakselerasi pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung.

Pemkot dan PSBI Akselerasi Proyek Kereta Cepat
Wali Kota Bandung Oded M Danial. (Istimewa)

INILAH, Bandung - Pemerintah Kota Bandung terus berkoordinasi dengan PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia (PSBI) untuk mengakselerasi pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung.

Terlebih, trase kereta cepat yang melewati Kota Bandung terdeteksi melintasi fasilitas sosial dan fasilitas umum (fasos/fasum) milik Pemkot.

Wali Kota Bandung, Oded M Danial menyatakan, Pemkot Bandung akan akan segera mengidentifikasi sejumlah titik fasos fasum yang dilalui proyek kereta cepat sehingga pembebasan lahannya bisa tuntas secepatnya.

“Fasos fasumnya masih mau diidentifikasi oleh Pak Zul (Iskandar Zulkarnain, Kadistaru) yang bagian dari tim. Tim ini ada dari Distaru, DPKP3, BPN, Bagian Hukum, dan PSBI. Nanti ada pendampingan dari kejaksaan. Sekarang dalam konteks mengidentifikasi,” kata Oded usai rapat di Pendopo Kota Bandung.

Sekalipun fasos fasum milik Pemkot Bandung, namun Oded tetap berpesan agar dalam penanganannya tetap mengutamakan kepentingan masyarakat.

Sejumlah fasos fasum yang akan dilalui oleh trase proyek kereta cepat akan diganti oleh PT. PSBI dengan lahan baru.

“Dari satu sisi ini adalah program strategi nasional, di sisi lain objek yang terkena itu warga saya. Makanya saya minta kepada tim harus melaksanakan proyek ini di atas keadilan dan taat aturan. Terpenting warga saya tidak boleh terzalimi,” pesannya.

Halaman :


Editor : suroprapanca