Pengukuran Lahan Selesai, Proyek Jalan Tol Getaci Segera Dimulai

Proyek nasional jalan tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci) akan segera dimulai pengerjaannya usai pengukuran bidang lahan rampung dilakukan ATR.BPN Kabupaten Bandung

Pengukuran Lahan Selesai,  Proyek Jalan Tol Getaci Segera Dimulai
Kepala Seksi Survei dan Pemetaan Kantor ATR/BPN Kabupaten Bandung, Nurul Huda

INILAHKORAN,Soreang - Proyek nasional jalan tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci) akan segera dimulai pengerjaannya.

Getaci akan menjadi jalan tol terpanjang di Indonesia yakni sepanjang 206,65 kilometer melintasi Jawa Barat dan Jawa Tengah.

Guna mempercepat pembangunan proyek strategis nasional ini Kantor Agraria dan Tata Ruang  Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Kabupaten Bandung, telah merampungkan pengukuran peta bidang tanah yang akan terkena jalur tol.

Baca Juga : Berikan Pemahaman Akhlak Sejak Dini, SMPN 3 Ngamprah Gaungkan Program Literasi Al Quran 

"Kami baru saja menyelesaikan pengukuran peta bidang. Pengerjaannya kurang lebih satu bulan. Alhamdulilah pengukuran bisa lebih cepat karena menggunakan alat ukur GPS yang memiliki metode real time kinemetik (RTK) dan fotogrametri. Sekarang sudah kami limpahkan kepada Satgas B," kata Kepala Seksi Survei dan Pemetaan Kantor ATR/BPN Kabupaten Bandung, Nurul Huda, di Soreang, Rabu 28 September 2022.

Dikatakan Nurul, tahap selanjutnya adalah verifikasi luas hasil pengukuran. Kemudian diumumkan di desa-desa yang lahannya akan digunakan sebagai jalur tol Getaci itu. Tujuannya, jika ada warga pemilik lahan yang merasa keberatan terkait luasan dan batas bisa segera ditangani.

"Diwilayah Kabupaten Bandung ini terdapat  350 hektar lahan dengan 3.434 bidang lahan yang tersebar di 27 desa di enam kecamatan. Nah jika telah selesai pengumuman di desa-desa, tahap selanjutnya adalah pembayaran uang penggani kepada para pemilik lahan," ujarnya.

Baca Juga : Program Saudagar Z Ternak Sukses di KBB, Baznas Jabar Bakal Jadikan Role Model untuk Daerah Lainnya 

Untuk diketahui, Tol Getaci ini salah satu proyek strategis nasional (PSN). Tol ini melintasi dua provinsi yaitu Provinsi Jabar sepanjang 171,40 kilometer dan Provinsi Jateng sepanjang 35,25 kilometer dengan total panjang 206,65 kilometer.

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti