Peretas Susupkan Malware ke 30.000 Perangkat Mac

Ada stereotip yang menyebutkan bahwa komputer Apple sebagian besar kebal terhadap malware, namun kabar terbaru menyebutkan bahwa peretas canggih berhasil menyelinap untuk menyusupkan malware tidur di perangkat Mac.

Peretas Susupkan Malware ke 30.000 Perangkat Mac
istimewa

INILAH,  San Francisco - Ada stereotip yang menyebutkan bahwa komputer Apple sebagian besar kebal terhadap malware, namun kabar terbaru menyebutkan bahwa peretas canggih berhasil menyelinap untuk menyusupkan malware tidur di perangkat Mac.

Mengutip The Verge, peneliti keamanan di Malwarebytes dan Red Canary menemukan malware misterius yang bersembunyi di hampir 30.000 perangkat Mac, salah satunya dirancang untuk mengirimkan muatan yang belum diketahui, dan dengan mekanisme penghancuran diri yang kemungkinan akan dapat menghapus jejak. Mereka menyebut malware itu Silver Sparrow.

Dalam blg resminya, Red Canary menjelaskan lebih detail, termasuk bagaimana mereka menemukan versi yang menargetkan tak hanya Intel, tetapi juga Mac yang lebih baru yang dibekali chip M1 milik Apple.

Baca Juga : Lima Tips Sukses Beradaptasi di Tengah Pandemi ala Ria Miranda

Ini merupakan hal yang cukup mengejutkan, mengingat perangkat dengan chip M1 masih sangat baru dan kerentanan masih sangat sedikit untuk ditemukan.

Pekan lalu, peneliti keamanan Objective-See, Patrick Wardle, menerbitkan laporkan tentang ditemukannya malware pertama yang menargetkan chipset Apple Silicon, dan laporan ini menambah daftar.

Untungnya, malware Silver Sparrow tidak dapat menutupi jejaknya sebelum dikeluarkan, tidak ada indikasi itu digunakan untuk melakukan kerusakan apa pun, dan Red Canary menulis bahwa Apple telah mencabut berkas biner, yang secara teoritis seharusnya mencegah pengguna menginstalnya sendiri secara tidak sengaja.

Baca Juga : Pentingnya Deteksi Dini Kanker demi Turunkan Angka Kematian Pasien

Peneliti keamanan memperingatkan bahwa transisi Apple dari Intel ke chipset buatan dapat memudahkan pelaku kejahatan lainnya untuk menyelipkan malware melalui celah. (inilah.com)


Editor : JakaPermana