Rudy Susmanto Anggap BUMD PT. PPE Mungkin Saja Dipailitkan, Begini Alasanya...

Beberapa Badan Usaha Milik (BUMD) milik Kabupaten Bogor dikabarkan kurang sehat, bahkan oleh Ketua DPRD Kabupaten Bogor Rudy Susmanto tidak menutup kemungkinan untuk dipailitkan.

Rudy Susmanto Anggap BUMD  PT. PPE Mungkin Saja Dipailitkan, Begini Alasanya...
Beberapa Badan Usaha Milik (BUMD) milik Kabupaten Bogor dikabarkan kurang sehat, bahkan oleh Ketua DPRD Kabupaten Bogor Rudy Susmanto tidak menutup kemungkinan untuk dipailitkan./Reza Zurifwan

INILAHKORAN, Bogor-Beberapa Badan Usaha Milik (BUMD) milik Kabupaten Bogor dikabarkan kurang sehat, bahkan oleh Ketua DPRD Kabupaten Bogor Rudy Susmanto tidak menutup kemungkinan untuk dipailitkan.

Oleh karena itu, Rudy Susmanto mendorong Bupati Bogor Iwan Setiawan, jelang masa akhir jabatannya tidak meningggalkan 'pekerjaan rumah' kepada Calon Bupati Bogor berikutnya.

"Saya mendorong Bupati Bogor Iwan Setiawan untuk tidak meninggalkan 'pekerjaan rumah' atau PR yang cukup berat kepada Bupati Bogor selanjutnya. Hingga di sisa waktu, mari kita benahi bersama BUMD yang kurang optimal atau kurang 'sehat',," kata Rudy Susmanto kepada wartawan, Senin, 30 Oktober 2023.

Baca Juga : Pasar Tanaman Hias Kini Relatif Jenuh, Sunyoto Petani Tanaman Hias di Puncak Fokus Menjual Konsep Urban Jungle 

Politisi Partai Gerindra ini menuturkan bahwa terkait PT Prayoga Pertambangan Energi (PPE) yang tersandera hukum akibat dugaan tindakan pidana korupsi (Tipikor) mantan Direksinya, 

"Saat ini, perkara hukum PT. PPE  kewenangannya masih berada di Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor. Kalau kami menilai, kalau memang tidak optimal, tidak menutup kemungkinan untuk dipailitkan," tuturnya.

Dalam kesempatan ini,  Rudy juga meminta Pemkab Bogor mengumumkan mana  BUMD yang 'sehat' maupun yang kurang 'sehat', untuk selanjutnya sama-sama dievaluasi.

Baca Juga : PDIP Tidak Tegas atau Gibran yang Tidak Beretika?

"Kondisi BUMD harus diekspose sebagai pertanggungjawaban penyertaan modal pemerintah, yang nilainya puluhan hingga ratusan miliar rupiah. Kami melihat ada potensi besar, namun DPRD Kabupaten Bogor tidak dilibatkan dalam penunjukan sumber daya manusia (SDM) terbaik untuk ditempatkan sebagai Direksi BUMD," pinta Rudy.

Halaman :


Editor : JakaPermana