Warga Kecamatan Plumbon Antusias Dapatkan Vaksin Booster

"Rata-rata untuk keperluan bekerja karena disyaratkan oleh pihak perusahaan dan untuk kepentingan perjalanan keluar kota," paparnya.

Sebelumnya, sebanyak 600 vial vaksin Covid-19 diterima Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cirebon pada awal November ini. 600 vaksin tersebut langsung didistribusikan kepada 60 Puskesmas di Kabupaten Cirebon.

Diperkirakan, 600 vial vaksin itu hanya cukup untuk beberapa hari saja mengingat stok vaksin di semua Puskesmas sudah mengalami kekosongan.

Baca Juga : Swadaya Perbaiki Sendiri, Warga Padasuka Garut Khawatir Kecelakaan Terjadi di Jalan Kabupaten yang Rusak

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kabupaten Cirebon Sartono, mengatakan, pada 1 November 2022 ini Dinkes telah menerima vaksin Covid-19 sebanyak 600 vial dan langsung didistribusikan untuk 60 Puskesmas. "Kami telah menerima 600 vial vaksin COVID-19 pada 1 November kemarin," kata Sartono via telepon selulernya.

Menurut Sartono, stok vaksin COVID-19 di Kabupaten Cirebon sempat mengalami kekosongan. Sehingga pelayanan vaksinasi terhenti dalam waktu beberapa minggu. Padahal, antusias masyarakat cukup tinggi, utamanya vaksin penguat.

Karena itu, pihaknya terus mengupayakan pasokan vaksin Covid-19 kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Pusat. Ini agar layanan vaksinasi terus berjalan. Namun, setelah beberapa kali mengupayakan vaksin Covid-19, pada tanggal 1 November 2022 kemarin Dinas Kesehatan mendapatkan 600 vial vaksin Pfizer. 

Baca Juga : Sore Ini Terjadi Gerhana Bulan Total, Umat Islam Dianjurkan Salat Gerhana dan Lakukan Pengamatan

"Langsung kita distribusikan karena di semua Puskesmas juga tidak ada stok," ucapnya.*** (maman suharman)