Begini Rupanya Awal Ajay Terjerat Suap RSU Kasih Bunda

Wali Kota Nonaktif Cimahi, Ajay M Priatna terjerat kasus dugaan korupsi. Bagaimana kasus ini pertama kali tercium KPK?

Begini Rupanya Awal Ajay Terjerat Suap RSU Kasih Bunda

INILAH, Bandung – Wali Kota Nonaktif Cimahi, Ajay M Priatna terjerat kasus dugaan korupsi. Bagaimana kasus ini pertama kali tercium KPK?

Jaksa penuntut umum KPK, Budi Nugraha menyebutkan kasus ini berawal sekitar tahun 2018. Saat itu, Rumah Sakit Umum (RSU) Kasih Bunda berencana melakukan proyek pembangunan Gedung B dengan memperluas dan menambah bangunan rumah sakit menjadi 12 lantai.

“Sebelum semua dilakukan, RSU Kasih Bunda harus mengurus beberapa perizinan ke Pemkot Cimahi,” kata Budi dalam dakwaannya di Pengadilan Tipikor Bandung, Rabu (14/4/2021).

Baca Juga : Wadidaw...Ajay Terancam Hukuman 20 Tahun

Hutama Yonathan selaku Direktur Utama PT Mitra Medika Sejati sekaligus pemilik RSU Kasih Bunda, kemudian menghubungi temannya Dominikus untuk dipertemukan dengan terdakwa selaku Wali Kota Cimahi. 

Saat itu, Ajay yang merupakan politisi PDI Perjuangan, siap membantu perizinan. Tapi dia mengajukan syarat, pengerjaan dilakukan oleh rekannya yang juga seorang pengusaha Ahmad Syaikhu.

Setelah itu, Ajay dan Hutama beberapa kali melakukan pertemuan di kafe dan rumah makan, baik di Cimahi maupun di Kota Bandung. Dalam pertemuan itu, Ajay diduga meminta uang senilai Rp 3.2 miliar 

Baca Juga : Ajay Priatna, Wali Kota Cimahi, Mulai Disidang

Penyerahan uang dilakukan oleh staf keuangan RSU Kasih Bunda melalui orang kepercayaan Ajay Priatna. Sampai pada akhirnya orang-orang itu diamankan di salah satu kafe di Kota Bandung. 

Halaman :


Editor : Zulfirman