Copa America 2020 yang Terlupakan nan Kontroversial

Sepertinya bagian terbesar dunia tertarik mengikuti hingar bingar Piala Eropa yang segera digelar mulai Jumat 11 Juni nanti. Padahal ada turnamen sepak bola akbar lainnya yang tak kalah menarik yang dilangsungkan di paruh selatan benua Amerika. Namanya Copa America.

Copa America 2020 yang Terlupakan nan Kontroversial
Ilustrasi/Antara Foto

Menggelar turnamen ini di dua negara adalah baru kali ini ditempuh. Kalau UEFA menggelar Euro 2020 di belasan kota di belasan negara di Benua Biru berkaitan dengan alasan jelas demi memperingati 60 tahun turnamen kontinental ini, maka alasan CONMEBOL menggelar Copa di dua negara adalah semata politis.

Argentina berusaha menjadi tuan rumah karena ingin menjadikan turnamen ini sebagai ajang mempromosikan tekad tuan rumah bersama Piala Dunia 2030 bersama Uruguay, Paraguay dan Chile. Mengingat Uruguay kekurangan venue, Argentina yang lebih kaya dengan stadion-stadion representatif digandeng Uruguay.

Ambisi ini didasari oleh keinginan memperingati 100 tahun Piala Dunia yang memang pertama kali diadakan di Amerika Latin, tepatnya di Uruguay pada 1930.

Baca Juga : Manajer Semen Padang FC Tolak Usulan Liga 2 Dibuat dalam Empat Grup

Tapi keinginan Argentina menjadi tuan rumah Copa membuat Kolombia tidak senang. Seharusnya 2020 adalah giliran Kolombia menjadi tuan rumah Copa yang biasa diadakan bergilir.

CONMEBOL kemudian menengahi. Copa America pun diputuskan dituanrumahi bersama oleh Argentina dan Kolombia.

Selesai masalah itu, datang pandemi. Yang satu ini malah menciptakan perubahan besar yang membuat pusing CONMEBOL.


Krisis politik dan COVID-19


Editor : Bsafaat