Dewan Pengupahan Tak Kunjung Bekerja, Ratusan Buruh Sambangi Gedung DPRD KBB

Ratusan massa yang tergabung dalam lima serikat buruh di Kabupaten Bandung Barat (KBB) mendatangi Gedung DPRD Bandung Barat untuk menyampaikan sejumlah tuntutan.

Dewan Pengupahan Tak Kunjung Bekerja, Ratusan Buruh Sambangi Gedung DPRD KBB

INILAHKORAN, Ngamprah - Ratusan massa yang tergabung dalam lima serikat buruh di Kabupaten Bandung Barat (KBB) mendatangi Gedung DPRD Bandung Barat untuk menyampaikan sejumlah tuntutan.

Tak hanya itu, massa buruh seperti FSPMI, Gobsi, SPM, SBSI 92, SP Kep SPSI juga melakukan aksi solidaritas dan mengecam agresi yang dilakukan Israel terhadap Palestina yang hingga kini masih berlangsung.

Ketua Federasi Pekerja Mental Indonesia (FSPMI) Kabupaten Bandung Barat Dede Rahmat mengatakan, aksi unjuk rasa yang dilakukan para buruh hari ini juga turut disuarakan di seluruh kota/kabupaten yang mendesak agar upah minimun kabupaten (UMK) di Bandung Barat naik maksimal 20 persen dan minimal 15 persen.

Baca Juga : Disdukcapil Kota Bandung Dorong Warga Miliki Identitas Kependudukan Digital

"Desakan kenaikan UMK tersebut menyesuaikan naiknya harga beras yang terus meroket," kata Dede disela aksi unjuk rasa, Senin 6 November 2023.

Menurutnya, semenjak turunnya Undang-Undang (UU) Cipta Kerja yang merugikan para buruh, pihaknya masih konsisten untuk menolak aturan UU Omnibus Law tersebut.

"Oleh karenanya, aksi hari ini merupakan pemanasan untuk mendorong kenaikan UMK di Bandung Barat," tuturnya.

Baca Juga : Pemkab Bandung Ingatkan Masyarakat Waspada Cuaca Ekstrem

Tak hanya itu, Dede pun menyinggung Dewan Pengupahan yang belum bekerja sama sekali yang baru melaksanakan rapat pembahasan tata tertib (Tatib).

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti