Dosen Unpas Ini Bicara Soal PTM, Apa Saja yang Harus Dilakukan Pemerintah

Pemerintah menargetkan semua sekolah sudah melakukan kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) mulai Juli 2021. Apa saja yang dilakukan?

Dosen Unpas Ini Bicara Soal PTM, Apa Saja yang Harus Dilakukan Pemerintah
Pemerhati Publik Erik Rusmana. (Istimewa)

INILAH, Bandung - Pemerintah menargetkan semua sekolah sudah melakukan kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) mulai Juli 2021. Apa saja yang dilakukan?

Ya, melihat hal itu, Pemerhati Publik Erik Rusmana mengatakan kebijakan pembukaan sekolah di masa pandemi nampaknya akan memberikan imajinasi yang berkecamuk di dalam pikiran para orang tua wali.

Pertama, mungkin saja merasa senang arena pada akhirnya anak-anak bisa kembali mempunyai aktifitas di luar rumah bersama teman-temannya dan mungkin ada juga beberapa orang tua/wali yang sudah kelimpungan menghadapi berbagai drama kehidupan sekolah online.

Baca Juga : Pungli CPNS, Ojang Kembali ke Persidangan

Tapi apa pun imajinasi yang muncul di benak para orang tua, ada beberapa hal yang harus sangat diperhatikan oleh masyarakat, terutama para pemangku kebijkan baik dari sisi pemerintah mau pun penyelenggara pendidikan.

"Pembukaan sekolah akan menjadi angin segar bagi dunia pendidikan kita, setelah hampir satu tahun lamanya dunia pendidikan kita seakan tidak mampu berbicara banyak di masa pandemi ini," ucap Erik, Selasa (23/3/2021).

Dia memaparkan pertengahan tahun 2021 menurut SKB tiga menteri akan membuka kembali sekolah tatap muka secara luring, akan tetapi perlu melihat kembali kondisi realita kondisi sekolah, karena dari beberapa peraturan yang dimuat dalam SKB wajib dilaksanakan. Pelaksanaan aturan ini selayaknya jangan dipandang sebelah mata oleh para penyelenggara pendidikan karena dari titik inilah para orang tua akan memutuskan apakah mereka akan merelakan anaknya kembali bersekolah atau tidak.

Baca Juga : Foto: Orasi Ilmiah Peluang dan Strategi Organisasi di Masa Pandemi

Yang paling panting dari semua aturan pembukaan kembali sekolah adalah dengan dimulainya kajian zonasi tingkat penyebaran Covid-19 yang dilakukan oleh para ahli. Sekolah tentu saja harus menerapkan atau mewajibkan seluruh warganya untuk mengikuti protokol kesehatan yang ketat, tanpa terkecuali.

Halaman :


Editor : Bsafaat