DPRD Jabar Tegaskan Komitmen Cegah Perkawinan Anak dan Tekan Stunting

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat menegaskan komitmennya untuk turut ambil bagian dalam upaya pencegahan perkawinan anak serta turut menekan stunting. Komitmen tersebut setidaknya dilakukan melalui optimalisasi tugas pokok dan fungsi baik melalui dukungan anggaran, mendorong hadirnya regulasi maupun pengawasan program.

DPRD Jabar Tegaskan Komitmen Cegah Perkawinan Anak dan Tekan Stunting
Wakil Ketua DPRD Jabar, Ineu Purwadewi Sundari saat membuka kegiatan diskusi pendekatan masyarakat dalam pencegahan perkawinan anak dan percepatan penurunan stunting yang diinisiasi Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Jabar, di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Barat, Kota Bandung, Selasa, 22 Agustus 2023. (Foto Istimewa)

INILAHKORAN,Bandung,-  Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat (Jabar), Ineu Purwadewi Sundari mengungkapkan, DPRD Provinsi Jawa Barat memastikan terus berkomitmen dalam mendukung berbagai program pencegahan perkawinan anak dan penurunan angka stunting. 

Menurut Ineu, komitmen itu dapat dilakukan baik dalam bentuk dukungan alokasi anggaran, pembentukan regulasi, maupun pengawasan pelaksanaan program terkait.

Hal tersebut disampaikan Ineu Purwadewi Sundari saat membuka kegiatan diskusi pendekatan masyarakat dalam pencegahan perkawinan anak dan percepatan penurunan stunting yang diinisiasi Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Jabar, di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Barat, Kota Bandung, Selasa, 22 Agustus 2023.

Baca Juga : Program Sadesha, Biro Kesra Jabar Berhasil Cetak 6000 Penghafal Alquran

Ineu Purwadewi Sundari mengatakan, DPRD Jawa Barat mendukung penuh dan berkomitmen terhadap program-program pencegahan perkawinan anak dan percepatan penurunan stunting.

"Kami (DPRD Jabar) sangat terbuka dengan program pencegahan perkawinan anak dan percepatan penurunan stunting. Masalah ini merupakan masalah yang dihadapi masyarakat. Kita wajib memberikan yang terbaik bagi masyarakat,” kata Ineu.

Baca Juga : Ridwan Kamil Minta Jangan Lagi Ada Kasus Stunting di Jawa Barat

Ineu mencontohkan, salah satu bentuk dukungan DPRD Jabar adalah pembentukan peraturan daerah (perda) sejak 2010 terkait upaya perlindungan terhadap perempuan dan anak. “Perda tersebut bertujuan untuk menciptakan ketahanan keluarga, dengan harapan masalah perkawinan anak dan stunting dapat diminimalkan. Ini merupakan salah satu wujud dukungan Pemerintah Provinsi Jabar dan DPRD Jabar,” kata Ineu.

Halaman :


Editor : Ghiok Riswoto