Hari Pertama Pasar Murah, Lebih dari 100 Kg Telur Ludes

Hari Pertama Pasar Murah, Lebih dari 100 Kg Telur Ludes
Hari pertama pasar murah yang dilakukan Pemkot Bandung ramai diserbu warga, bagkan telur sebanyak 100 kilogram ludes terjual/Yogo Triastopo

"Kemudian, minyak pun kita jual Rp13.000, sementara di pasaran itu Rp14.000/liter," ucapnya. 

Rencananya dalam sepekan, Pasar Murah akan hadir pada hari Senin, Rabu, dan Kamis dari pukul 09.00-14.00 WIB. "Kecuali pada tanggal 30 September itu ada Pasar Murah di hari Jumat yakni Kecamatan Astanaanyar," ujar dia. 

Di setiap titik lokasi Pasar Murah, terdapat 10 tenda yang disediakan Disdagin. Sekitar 6-7 tenda digunakan untuk berjualan. Lalu sisanya digunakan untuk pelayanan fasilitas vaksin dan koperasi UKM di tiap kecamatan. 

Baca Juga : Tak Lagi Kumuh, Rumah Buruh Serabutan Asal KBB Kini Layak Huni Usai Direhab TNI/Polri

Pada Pasar Murah ini, Pemkot Bandung bersinergi dengan berbagai pihak, seperti Bulog, Wilmar, CV Bagus, dan Indomarco.

Selain itu, Meiwan menambahkan, masyarakat dari luar kecamatan pun boleh ikut berbelanja. Sebab Pasar Murah ini pun akan dibuka di 30 kecamatan se-Kota Bandung.

"Seperti tujuan awal, Pasar Murah ini diadakan untuk membantu masyarakat yang terkena dampak kenaikan harga BBM. Masyarakat bisa mendapatkan beberapa barang atau komiditi pokok yang lebih murah dari harga pasaran yang sekarang beredar," jelasnya. 

Baca Juga : Tertangkap Video... Petani Sayuran di Rancabali Kabupaten Bandung Merusak Kebun Siap Panen

Meiwan menuturkan, kegiatan ini mendapat suntikan dana dari APBD Kota Bandung sebesar Rp544 juta. "Anggaran ini digunakan untuk memfasilitasi tenda, makan minum para peserta, dan sosialisasi di 30 kecamatan," ujar dia. 


Editor : Ahmad Sayuti