Meski Bukan Produsen, Kota Cimahi Miliki Potensi Pengembangan Kopi di Hilir

Dinas Perdagangan Koperasi UMKM dan Perindustrian (Disdagkoperin) Kota Cimahi menyebut kopi memiliki peluang besar untuk berkembang di Kota Cimahi.

Meski Bukan Produsen, Kota Cimahi Miliki Potensi Pengembangan Kopi di Hilir
Pasalnya, kendati dengan tiga kecamatan ini tidak memiliki kawasan untuk budidaya kopi, namun potensi di hilir di mana kafe dan kedai yang menjajakan kopi banyak bertebaran di Kota Cimahi. (agus satia negara)

INILAHKORAN, Cimahi - Dinas Perdagangan Koperasi UMKM dan Perindustrian (Disdagkoperin) Kota Cimahi menyebut kopi memiliki peluang besar untuk berkembang di Kota Cimahi.

Pasalnya, kendati dengan tiga kecamatan ini tidak memiliki kawasan untuk budidaya kopi, namun potensi di hilir di mana kafe dan kedai yang menjajakan kopi banyak bertebaran di Kota Cimahi.

"Kalau melihat jumlah, ada sekitar 80 kafe pelaku usaha kopi di Kota Cimahi," kata Kepala Bidang Perindustrian Disdagkoperin Kota Cimahi Dessy Setiawaty saat ditemui baru-baru ini.

Baca Juga : Penyandang Disabilitas Jabar Dukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024

Menurutnya, jika melihat banyaknya bertebaran kafe yang menjajakan kopi. Artinya, kopi sudah menjadi sebuah tren atau hobi. Bahkan, menjadi bidang usaha yang menjanjikan.

"Kafe atau pun brand besar di Cimahi mengaku bisa mendapatkan profit hingga Rp 45 juta sebulan," tuturnya.

Dessy tak memungkiri Kota Cimahi hanya bisa melakukan pengembangan usaha kopi di hilir lantaran di Cimahi sendiri tidak memiliki kebun.

Baca Juga : Pengelolaan BPKH Diklaim Kang Ace Semakin Baik dan Aman

"Kita bukan produsen kopi, tapi kita bisa membeli hasil roastingnya dari para pelaku usaha kopi di hulu," ungkapnya.

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani