Sambil Nunggu Autopsi, Polisi Temukan Lebam di Wajah dan Gigi yang Patah

Penyidik kepolisian menunggu autopsi forensi. Yang jelas, mereka menemukan luka lebam dan gigi yang patah.

Sambil Nunggu Autopsi, Polisi Temukan Lebam di Wajah dan Gigi yang Patah

INILAHKORAN, Mataram – Penyidik kepolisian menunggu autopsi forensi. Yang jelas, mereka menemukan luka lebam dan gigi yang patah.

Penyidik Kepolisian Resor Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, menemukan indikasi penganiayaan di kasus penemuan mayat guru taman kanak-kanak (TK) berinisial H, di rumahnya di wilayah Gunungsari, Kota Mataram.

“Kesimpulan sementara, mengerucut ada tindak pidana, mengarah adanya indikasi penganiayaan,” kata Kepala Polresta Mataram Komisaris Besar Polisi Mustofa di Mataram, Rabu, 10 Agustus 2022.

Baca Juga : Sambil Menangis, Putri Candrawathi Istri Ferdy Sambo Ungkapkan Hal Ini Saat ke Mako Brimob

Indikasi tersebut dikuatkan dari hasil visum luar, yakni ditemukan luka lebam pada wajah dan gigi yang patah.

Meskipun ada indikasi dari kesimpulan sementara, Mustofa meyakinkan bahwa penyidik masih menunggu hasil akhir dari autopsi tim forensik Rumah Sakit Bhayangkara Mataram.

“Finalnya, ada di tim forensik, kami masih menunggu hasil autopsi,” ujarnya.

Baca Juga : Ini Alasan Polri Tetapkan Ajudan Istri Ferdy Sambo Brigadir RR Jadi Tersangka

Upaya lain dalam mengungkap peristiwa penemuan mayat tersebut, jelas dia, kepolisian masih mencari telepon seluler korban yang hingga kini belum ditemukan.

Halaman :


Editor : Zulfirman