Tangkal Isu Hoaks Pemilu 2024, Bawaslu Jalin Kerjasama dengan TikTok

Guna melawan penyebaran hoaks di Pemilu 2024. Seluruh elemen wajib turut terlibat dalam hal ini. Untuk itu, Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) melakukan sinergitas dengan berbagai elemen, guna melawan hoaks Pemilu 2024.

Tangkal Isu Hoaks Pemilu 2024, Bawaslu Jalin Kerjasama dengan TikTok

INILAHKORAN, Jakarta - Guna melawan penyebaran hoaks di Pemilu 2024. Seluruh elemen wajib turut terlibat dalam hal ini. Untuk itu, Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) melakukan sinergitas dengan berbagai elemen, guna melawan hoaks Pemilu 2024.

Dikutip dari www.bawaslu.go.id Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Selasa 19 Desember 2023, Bawaslu telah menggandeng Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) yang juga  berkolaborasi dengan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI), Komisi Pemilihan Umum (KPU), dan Dewan Pers.

Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja mengatakan KPU, Bawaslu, KPI dan Dewan Pers diketahui telah membentuk gugus tugas pengawasan konten media sosial untuk meminimalisir sumber berita bohong atau hoaks, ujaran kebencian, dan isu suku ras, agama, antar golongan (SARA) yang kerap muncul di media sosial selama selama tahapan pemilu.

Baca Juga : Emil Dardak Pastikan Gibran Siap Tampil dalam Debat Cawapres 2024

Terbentuknya gugus tugas tersebut bertujuan menyaring berita bohong di berbagai platform media sosial.

"Gugus tugas dibentuk sebagai alat edukasi, sumber berita benar/positif untuk meminimalisir hoaks," kata Rahmat. 

Sementara itu, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi  menyambut baik upaya Bawaslu untuk melakukan pencegahan hoaks dan disinformasi. 

Baca Juga : Pasca Debat Perdana, Begini Komentar Nurul Arifin

"Soal mekanisme yang cepat, harus takedown jika ada (konten) yang kurang baik. Intinya kita harus sepakati, kalo ada konten begitu langsung saja putuskan dalam waktu tertentu," ungkap Menkominfo Budi Arie awal Desember 2023 lalu. 

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti