Yuk, 'Ngabuburit' di Taman Tematik Purwakarta

Pertunjukan air mancur menari di Taman Sri Baduga (Situ Buleud) Purwakarta, tak dioperasikan dulu untuk sementara waktu selama Ramadan.

Yuk,  'Ngabuburit' di Taman Tematik Purwakarta
Taman Sri Baduga di Kabupaten Purwakarta jadi salah satu tujuan favorit untuk ngabuburit selama Ramadan. (Net)

INILAH, Purwakarta - Pertunjukan air mancur menari di Taman Sri Baduga (Situ Buleud) Purwakarta, tak dioperasikan dulu untuk sementara waktu selama Ramadan. 

Namun demikian, masyarakat tetap diperbolehkan jika ingin mengunjungi taman-taman tematik yang ada di Purwakarta. Misalnya, untuk sekadar 'Ngabuburit'.

"Kalau di malam hari tidak boleh ada aktivitas. Tapi, masyarakat masih bisa menikmati keindahan taman-taman yang ada di pagi dan sore hari. Misalnya, untuk sekedar jalan-jalan," ujar Kabid Pariwisata, Disporaparbud Purwakarta, Heri Anwar, Senin (6/5/2019).

Selama ini, Heri mengakui jika sejumlah taman tamatik di wilayahnya ini menjadi tempat favorit masyarakat untuk 'Ngabuburit'. Mungkin, Taman Sri Baduga (Situ Buleud) tetap menjadi lokasi primadona. Kendati, selama puasa ini tak ada pertunjukan air mancur menarinya. 

"Di pusat kota, ada enam taman indah. Hampir seluruh taman yang ada, itu menjadi lokasi ngabuburit masyarakat. Apalagi, Taman Sri Baduga (situ buleud)," jelas dia. 

Heri menjelaskan, ke enam taman yang arealnya cukup besar ini, antara lain Taman Sri Baduga yang terkenal dengan Air Mancur terbesar se-Asia Tenggara itu. Lalu, Taman Citra Resmi dan Taman Surawisesa yang lokasinya masih satu komplek dengan Sri Baduga. Yakni, di sekitar Jalan KK Singawinata (Situ Buleud).

Kemudian, lanjut Heri, taman besar di sekitar Jalan Ganda Negara. Tepatnya, di komplek perkantoran Pemkab Purwakarta. Di lokasi itu, ada tiga taman indah, masing-masing Taman Pancawarna, Taman Maya Datar dan Taman Pasanggarahan Padjdjaran (alun-alun).

Halaman :


Editor : Bsafaat