Belum Panen Raya Sebabkan Beras Mahal dan Langka

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jawa Barat Noneng Komara Nengsih mengungkapkan, mahalnya harga beras saat ini disebabkan belum adanya panen raya.

Belum Panen Raya Sebabkan Beras Mahal dan Langka

Bulog juga memastikan kata dia, jika dalam dua hari ke depan distribusi akan berjalan lancar. Bulog pun akan menggelontorkan stok beras yang ada, ke pasar ritel. 

Berdasarkan pantauan Indag Jabar, harga beras medium dan premium melewati HET. Noneng mencatat, HET beras medium yang sebelumnya Rp10.900 per kilogram kini sudah mencapai Rp14.000 per kilogram.

Sementara HET premium Rp13.900 per kilogram sudah menyentuh Rp16.00p per kilogram. Noneng berharap situasi ini segera terkendali meski panen raya baru akan berlangsung pada April mendatang.

"El Nino dampaknya panjang, biasanya panen raya itu Februari. Saya juga mau memastikan apakah ada daerah yang sudah bisa panen," tutupnya. (Yuliantono)

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti