Memitigasi Dampak Banjir di Kabupaten Bekasi Saat Muism Hujan

Banjir yang melanda kawasan Bekasi diakibatkan luapan air sungai dan guyuran hujan dengan intensitas tinggi, terutama pada musim hujan.

Memitigasi Dampak Banjir di Kabupaten Bekasi Saat Muism Hujan
Antara Foto

Pemeriksaan kondisi serta kelengkapan sarana dan prasarana tersebut juga dilakukan dan kini tinggal didistribusikan ke sejumlah titik kategori rawan bencana banjir. Logistik tersebut disiagakan 24 jam penuh melalui koordinasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah setempat.

Sarana dan prasarana kebencanaan tersebut dalam waktu dekat segera didistribusikan ke sejumlah wilayah rawan bencana banjir untuk membantu optimalisasi percepatan penanganan bencana.

Berdasarkan pengalaman penanganan bencana pada tahun-tahun sebelumnya, logistik akan dititipkan di kantor-kantor desa terdekat dengan area rawan bencana supaya ketika banjir datang, seluruh pihak dan sukarelawan kebencanaan sudah siap melakukan penanganan secepat mungkin.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi juga menyiagakan ratusan personel yang siap disebar ke titik-titik rawan banjir wilayah itu untuk membantu percepatan penanganan bencana sekaligus melakukan pendataan hingga pelaporan status.


OPTIMALISASI RELAWAN BENCANA

Selain menerjunkan petugas dari BPBD Kabupaten Bekasi, sejumlah organisasi sukarelawan kebencanaan mulai dari Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB), desa tangguh bencana (Destana), kelurahan tangguh bencana (Katana), serta sukarelawan lain juga siap diterjunkan sebagai upaya percepatan penanganan bencana.

Para sukarelawan kebencanaan ini memang  dibentuk hingga ke tingkat desa dan kelurahan untuk membantu penanganan banjir sekaligus mempermudah koordinasi dengan petugas lapangan dari pemerintah daerah.


Editor : Ahmad Sayuti