Pemkot Cimahi Adakan Pelatihan Mitigasi Bencana

INILAH, Cimahi - Pemerintah Kota Cimahi mengadakan Pelatihan Penaksiran Kerusakan dan Kerugian Bencana Alam yang bertempat Simply Valore, Baros Kecamatan Cimahi Selatan, Selasa (12/3/2019).

Pemkot Cimahi Adakan Pelatihan Mitigasi Bencana
Wakil Wali Kota Cimahi Ngatiyana

Berdasarkan kajian BMKG aktif setiap tahun, sesar lembang ini terbentuk 1000 tahun lalu  di bagian timur bersamaan dengan munculnya formasi kaldera melalui letusan cataclismic. Sesar atau patahan lembang ini terbentang mencapai 30 km dari Padalarang sampai Gunung Manglayang, Kabupaten Bandung.

Selain itu, juga banyak faktor lain yang perlu diperhatikan khusus penyebabnya yang tidak menutup kemungkinan bencana bisa saja terjadi sewaktu-waktu di Kota Cimahi seperti halnya longsor, banjir, angin puting beliung, gempa, dan sebagainya.

Berdasarkan Indeks Rawan Bencana Indonesia (IRBI) 2013 yang di rilis oleh BNPB RI dengan skor 120 yaitu pada skala kerawanan sedang namun tingkat risiko ini dapat meningkat, apabila kondisi klimatologi, topografi, dan geohidrologi dipengaruhi oleh cuaca ekstrem.

Dengan kondisi tersebut, terkait dengan upaya penanggulangan bencana di wilayah Kota Cimahi, maka tidak hanya sekadar penanggulangan darurat saat kejadian bencana, namun bagaimana penanggulangan yang dilakukan pascabencana.

Sehingga, dapat menjadi panduan dalam menekan angka kejadian bencana alam maupun nonalam secara cepat dan tepat sasaran yang merupakan hal dasar yang mutlak dimiliki oleh semua komponen dan stakeholder terlebih kepada semua dinas teknis, OPD, kecamatan dan kelurahan di lingkungan Pemerintah Kota Cimahi.

Halaman :


Editor : inilahkoran