Pemuda- pemuda yang Menguak Takdir Euro 2020

OLEKSANDR Volodymyrovych Zinchenko dan Philip Walter Foden adalah dua bintang yang berpotensi kian mengkilap pada Piala Eropa 2020 yang segera dimulai 11 Juni pukul 20.00 waktu setempat atau pukul 02.00 tanggal 12 Juni di Indonesia.

Pemuda- pemuda yang Menguak Takdir Euro 2020
Ilustrasi/Antara Foto

Peruntungan berubah manakala Ufa, salah satu klub liga utama Rusia, menoleh dia.

Di Ufa, Zinchenko tampil mengesankan karena potensi dan caranya mengambil keputusan di lapangan. Rubin Kazan, kata mantan pelatih klub ini, Rinat Bilyaletdinov, sebenarnya ingin sekali mengontrak Zinchenko tetapi terhalang oleh masalah hukum dengan bekas klubnya Shakhtar.

Zinchenko bergabung dengan Ufa awal 2015. Pelatih pertamanya dalam klub ini, Igor Kolyvanov, jarang memainkan dia. Tetapi setelah pelatih berganti dengan Yevgeny Perevertaylo pada Oktober 2015, Zinchenko menjadi starter reguler Ufa.

Baca Juga : Sentimen, India Batalkan Pakai Kit Sponsor China Jelang Olimpiade Tokyo

“Saya tahu dia mesti bermain mengingat kualitas cemerlangnya. Zinchenko itu playmaker tapi kualitas bertahannya juga bagus, dan untuk itu saya kadang memainkan dia sebagai bek kiri manakala kami memerlukan bak sayap berorientasi menyerang,” kata Perevertaylo.

Manakala Zinchenko rutin menjadi starter Ufa, federasi sepak bola Ukraina yang tadinya tak menganggap dia, tiba-tiba takut pemain itu beralih ke Rusia, apalagi mudah sekali bagi warga Ukraina asal Donbas yang kebanyakan etnis Rusia, dalam mendapatkan kewarganegaraan Rusia.

“Kami ingin Zinchenko mendapatkan kewarganegaraan Rusia sehingga dia tak lagi dianggap orang asing di Rusia. Tapi dia bilang tidak,” kata humas Ufa Sergey Tyrtyshnyi kepada BBC Sport.

Ukraina lalu memanggil Zinchenko memperkuat ibu pertiwi melawan Spanyol pada Oktober 2015 dan meski dimainkan hanya tiga menit, prospek dia pindah ke Rusia menjadi mustahil.


Editor : Bsafaat