Pemuda- pemuda yang Menguak Takdir Euro 2020

OLEKSANDR Volodymyrovych Zinchenko dan Philip Walter Foden adalah dua bintang yang berpotensi kian mengkilap pada Piala Eropa 2020 yang segera dimulai 11 Juni pukul 20.00 waktu setempat atau pukul 02.00 tanggal 12 Juni di Indonesia.

Pemuda- pemuda yang Menguak Takdir Euro 2020
Ilustrasi/Antara Foto

“Zinchenko itu anak pintar. Dia tahu alasan mereka (Ukraina) melakukan hal itu. Dia bisa saja menolaknya tetapi bersedia ke sana karena dia ingin membela tanah airnya,” kata Tyrtyshnyi.

Zinchenko memainkan 33 pertandingan untuk Ufa sebelum merapat ke Manchester City pada 2016 dalam kontrak senilai 1,8 juta pound, dalam usia 19 tahun.

Sempat dipinjamkan satu musim kepada PSV Eindhoven, dia kembali membela Man City untuk membangun diri sebagai salah satu pemain penting skuad Guardiola.

Baca Juga : IOC Realokasi Slot Korea Utara yang Absen di Olimpiade Tokyo

Bek kiri yang kerap dimainkan sebagai gelandang itu pun kian bersinar sampai turut mempersembahkan tiga gelar juara liga, satu Piala FA, dan empat Piala Liga kepada Man City. Puncaknya, pada 2019 dia dinobatkan sebagai pemain terbaik Ukraina.

Dia sudah menjadi kebanggaan Ukraina sampai-sampai ban kapten timnas dianugerahkan kepada dia. Dia pun menjadi muka yang paling dikenal dunia dalam skuad Ukraina dan bagian penting di balik sukses Ukraina menapaki putaran final Euro 2020 dengan status juara grup kualifikasi.

Mulai 13 Juni nanti negaranya menunggu aksi cemerlang dia dalam memimpin Ukraina lolos dari fase grup Euro 2020 di mana Belanda, Austria dan Makedonia menjadi lawan-lawan yang harus dilalui dalam fase grup.

Baca Juga : Sentimen, India Batalkan Pakai Kit Sponsor China Jelang Olimpiade Tokyo

Bukan mustahil di bawah kepemimpinan Zinchenko di lapangan, Ukraina menciptakan rekor masuk babak knockut Euro setelah tak berhasil melakukannya pada 2012 dan 2016.


Editor : Bsafaat