TPPAS Legok Nangka, Yana Singgung Soal Kemampuan Kendaraan Operasional 

Kemampuan kualitas kendaraan pengangkutan sampah dari Kota Bandung menjadi perhatian untuk pengangkutan sampah ke tempat pengolahan dan pemrosesan akhir sampah (TPPAS) Regional Legok Nangka. Hal itu mengingat jarak dan medan ke lokasi yang terletak di Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung.

TPPAS Legok Nangka, Yana Singgung Soal Kemampuan Kendaraan Operasional 
istimewa

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung Ema Sumarna menyatakan, truk yang dimiliki Pemkot Bandung saat ini masih jauh dari kata ideal. Kendati tambahan dua truk dari APBD dan delapan unit dar bantuan provinsi tengah diupayakan hadir di 2021 ini.

“Kalau kita berbicara ideal kalau sudah operasional minimal 100 truk harus ada, dikaitkan dengan jumlah sampah yang kita angkut. Tapi kita bertahap toh pergitungan kita mungkin Legok Nangka ini baru 2034 bisa beroperasional normal,” kata Ema.

Menurut dia, kekuatan anggaran Pemkot Bandung tidak akan sanggup apabila mengukur kebutuhan operasional dan besaran tipping fee yang diwacanakan saat ini. Sebab, masih ada urusan wajib layanan dasar lainnya, semisal pendidikan, kesehatan ataupun infrastruktur yang harus turut dipikirkan oleh Pemkot Bandung.

“Ada hitungannya tapi kalau 70 persen sangat memberatkan, karena kita harus memperhitungkan urusan wajib layanan dasar lainnya, ada 6 urusan. Belum lagi ada urusan wajib non layanan dasar ada 24 urusan yang harus kita tangani. Semuanya itu harus didukung dengan dana APBD,” ucapnya. (Yogo Triastopo) 

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani