Triwulan III 2021, Apindo Prediksi Ekonomi Jabar Tumbuh Positif

Pada akhir triwulan III 2021 mendatang, Apindo Jabar optimistis laju perekonomian provinsi ini akan kembali tumbuh positif. Pasalnya, saat ini ada sejumlah perpindahan pesanan barang yang semula diproduksi di Vietnam.

Triwulan III 2021, Apindo Prediksi Ekonomi Jabar Tumbuh Positif
Foto: Istimewa

Teranyar, dia menyebutkan dunia usaha menginisiasi sentra vaksinasi Silih Tulungan. Berkolaborasi dengan Pemprov Jabar, Pemkab Karawang, BPJS Ketenagakerjaan, Kodam III Siliwangi, dan lainnya Apindo Jabar menggelar sentra vaksinasi Silih Tulungan di Kawasan Industri Surya Cipta, Kabupaten Karawang. Sentra vaksinasi itu dilakukan untuk mengakselerasi pemulihan ekonomi Jabar.

Di Sentra Vaksinasi Silih Tulungan itu, kata dia, para pengusaha yang mendaftarkan karyawannya disuntik vaksin diwajibkan membayar Rp200 ribu per orang. Targetnya, sentra vaksinasi itu diikuti 30 ribu peserta. Dana yang terkumpul dari para pengusaha itu diakuinya untuk memberikan subsidi silang terhadap warga sekitar. Sebab, tak hanya karyawan pabrik, guna mewujudkan herd immunity itu pun vaksinasi diikuti masyarakat sekitar pabrik seperti petani, nelayan, masyarakat umum pun diikutsertakan secara gratis.

“Dalam sentra vaksinasi itu, 60% peserta merupakan karyawan dan 40% mayarakat sekitar pabrik. Apindo Jabar juga menyumbangkan 500 paket sembako untuk warga yang mau disuntik vaksin. Fasilitas vaksinasi ini selanjutnya akan hadir di Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Subang, dan Kota Depok yang merupakan pusat pertumbuhan ekonomi Jabar,” jelasnya.

Baca Juga : Kepak Sayap Bank BJB Makin Kukuh

Dia menambahkan, hambatan untuk mempercepat vaksinasi itu terletak pada ketersediaan vaksin Covid-19. Untuk itu, Ning menyebutkan pihaknya menggandeng TNI/Polri guna mendapatkan pasokan vaksin.

“Intinya, untuk vaksinasi ini para pengusaha mau membantu dan mendukung. Karena akselerasi vaksinasi ini kunci utama agar PPKM tidak terus diperpanjang,” ujar Ning.

Sebelumnya, program pemulihan ekonomi mulai menampakkan hasil. Badan Pusat Statistik (BPS) Jabar merilis, dibandingkan periode yang sama tahun lalu ekonomi Jabar pada triwulan II 2021 itu tumbuh 6,13% (yoy). Perbaikan ekonomi itu terlihat sebab usai empat triwulan terakhir ekonomi Jabar terkontraksi karena dampak pandemi Covid-19.

“Secara year on year ekonomi Jabar pada triwulan ini tumbuh melejit 6,13%. Sedangkan, secara kumulatif hingga triwulan II 2021 tumbuh 2,54%,” kata Kepala BPS Jabar Dyah Anugrah Kuswardani, Kamis (5/8/2021).


Editor : Doni Ramdhani