Jaga Kondusifitas, Bakesbangpol Kota Bandung Deklarasi Bandung Kondusif Hingga Kemah Pancasila

Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Bandung terus gencar melakukan berbagai kegiatan sebagai upaya menjaga kondusivitas serta mencegah timbulnya berbagai gangguan keamanan. Kegiatan tersebut antara lain Deklarasi Bandung Kondusif hingga Kemah Pancasila dengan melibatkan 41 komunitas bermotor.

Jaga Kondusifitas, Bakesbangpol Kota Bandung Deklarasi Bandung Kondusif Hingga Kemah Pancasila
Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Bandung terus gencar melakukan berbagai kegiatan sebagai upaya menjaga kondusivitas serta mencegah timbulnya berbagai gangguan keamanan. Kegiatan tersebut antara lain Deklarasi Bandung Kondusif hingga Kemah Pancasila dengan melibatkan 41 komunitas bermotor. (Foto Istimewa)

"Harapannya tentu saja bagaimana temen-temen di komunitas ini dapat mengamalkan sila-sila dari Pancasila ini. Seperti sila pertama, Ketuhanan yang Maha Esa. Harapannya teman-teman dapat memahami penjabarannya agar menghormati pemeluk agama lain, mengedepankan toleransi antarumat beragama, tidak memaksakan agara tertentu dan ikut menjaga keamanan peringatan hari besar agama lain," ungkap Sony.

Kemudian mendorong pengamalan sila kedua, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab dengan cara menghormati hak asasi orang lain, komunitas lain, mengakui persamaan derajat, terlibat dalam kegiatan sosial dan senantiasa memberikan pertolongan kepada yang membutuhkan.

"Sila ketiga Persatuan Indonesia, bagaimana kegiatan Kemah Pancasila itu dapat memberikan edukasi agar teman-teman komunitas menjadi bagian penting dalam menjaga persatuan, mengutamakan kepentingan bangsa, kepentingan umum dan masyarakat dibandingkan kepentingan kelompok atau golongan, menjaga kerukunan antarmasyarakat serta penjabaran lainnya," papar Sony.

"Pengamalan sila ke empat, teman-teman komunitas juga dibekali agar senantiasa dapat mengamalkannya seperti menerapkan musyawarah dalam mengambil keputusan yang berkaitan dengan komunitas, mendengarkan dan menghargai saran maupun kritik orang lain dan menghormati hak-hak orang lain saat sedang memberikan pendapat," imbuhnya.

Terakhir menurut Sony adalah pembekalan nilai sila kelima agar anggota komunitas motor di Kota Bandung juga dapat bersikap adil terhadap sesama baik dalam lingkup komunitas maupun kehidupan bermasyarakat, menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban serta mengedepankan sikap kegotong-royongan.

Sony pun mengaku sangat bersyukur karena kegiatan yang digagas Bakesbangpol Kota Bandung dengan niat keihklasan dan kebersamaan tersebut tidak hanya menjadi sarana silaturahmi tetapi mampu melahirkan suasana akur dan penuh persahabatan antarkomunitas yang terlibat.***


Editor : Ghiok Riswoto