Kasus Limbah APD Bogor, Keuntungannya Menggiurkan

Bisnis limbah alat pelindung diri (APD) ternyata sangat menggiurkan. Sekali angkut bisa membawa keuntungan Rp9 juta. Keuntungan besar inilah yang diduga membutakan mata pelaku pembuang limbah B3 di Kabupaten Bogor.

Kasus Limbah APD Bogor, Keuntungannya Menggiurkan

"Awalnya kami kesulitan dalam mengungkap pelaku pembuang limbah B3 APD karena minimnya saksi, namun karena berkat ketekunan dan keuletan kami berhasil mengumpulkan barang bukti kertas pengantar jasa pengiriman, plastik pembungkus limbah B3 dan APDnya hingga setelah kami memeriksa keterangan pengelola hotel kami menangkap dua orang tersangka pembuang limbah B3 di Kecamatan Tenjo dan Kecamatan Cigudeg," kata Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Handreas Adrian.

Ia menerangkan sebelum ditangkap di tempat persembunyiannya di DKI Jakarta di tempat yang terpisah, tersangka pembuang limbah B3 WD (37 tahun) dan IP (21 tahun) sempat kabur ke beberapa tempat.

"Mereka kabur sejak tanggal 3 Februari, lalu pada tanggal 6 Februari kami berhasil menangkap keduanya di tempat persembunyian yang terpisah di DKI Jakarta, kami juga mengamankan dua unit mobil box sebagai barang bukti alat transportasi pembuang limbahnya," terangnya.  (Reza Zurifwan)

Baca Juga : Dukung Kebijakan PPKM Mikro, Pemkot Bogor Refocusing DAU dan DID

Halaman :


Editor : Zulfirman