Pedagang Pasar Banjaran Minta Bupati Dadang Hentikan Sementara Revitalisasi, Ini Penyebabnya

Para pedagang Pasar Banjaran yang selama ini menolak revitalisasi, melakukan audiensi dengan Bupati Bandung Dadang Supriatna.

Pedagang Pasar Banjaran Minta Bupati Dadang Hentikan Sementara Revitalisasi, Ini Penyebabnya

Ditanya kondisi di Pasar Banjaran saat ini, Hari menjelaskan, pembongkaran terhadap kios yang pemiliknya sudah mendaftar untuk pembelian kios baru, masih berlangsung. Sedangkan para pedagang belum mendaftar atau belum setuju, masih menempati kios-kiosnya dan masih tetap berdagang seperti biasa. Persentase pedagang yang masih menempati kios-kiosnya ini sekitar 35 persen di setiap bloknya.

"Kami juga tadi meminta kepada pak Bupati agar seng yang menutupi kios-kios agar dibuka. Karena para pedagang yang masih berdagang jadi terhalangi," katanya.

Selain itu, lanjut Hari, karena saat ini proses hukum masih berlanjut di PTUN, ia mendesak agar semua proses atau tahapan revitalisasi Pasar Banjaran ini dihentikan. Sampai dengan adanya keputusan tetap dari PTUN.

Baca Juga : Bantu Cegah Stunting, Ema Apresiasi Lions Club Bandung

Sementara itu, Bupati Bandung Dadang Supriatna mengatakan, sengaja mengundang para pedagang Pasar Banjaran yang hingga saat ini belum menerima rencana revitalisasi pasar tersebut. Dengan bertemu langsung dan mendengarkan apa yang menjadi aspirasi atau tuntutannya, ia yakin akan ada jalan keluar dari masalah ini.

"Sudah ada titik terang, kalau belum sepakat silakan komunikasi dengan saya. Tadi ada tujuh poin tuntutan dari para pedagang ini, nanti akan dibicarakan lagi. Saya akan datang lagi ke Pasar Banjaran untuk bertemu dengan para pedagang yang belum setuju ini, mereka juga warga saya yang harus diayomi," ujarnya.

Dadang juga membantah jika selama ini terjadi intimidasi terhadap para pedagang yang masih bersikukuh menolak revitalisasi itu. Ia pun langsung memerintahkan Kasatpol PP dan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan agar jangan ada kesan intimidasi. Namun terkait permintaan agar pagar seng dibuka, ia belum menyetujuinya, alasannya di pasar itu pun ada ribuan pedagang pasar yang telah setuju dengan rencana revitalisasi.

Baca Juga : MK Putuskan Pemilu Tetap Gunakan Sistem Operasional Terbuka, DPD NasDem KBB Siap Berkompetisi Secara Sehat 

"Sekarang ini kan ada dua posisi yang setuju dan tidak. Kita harus hargai itu karena sekarang tahapan sedang berjalan juga," katanya.(rd dani r nugraha).


Editor : JakaPermana