Sikap Kami: Masih Perlukah PPKM?

KADANG-KADANG, ingin kita menjawab tidak, untuk pertanyaan tersebut. Bukan karena kita sudah bebas dari ancaman pandemi. Tapi, kita seperti putus asa menghadapi ulah-ulah bebal para pejabat yang seenak perutnya melanggar.

Sikap Kami: Masih Perlukah PPKM?

Kini, teladan apa yang kita dapatkan dari banyak pejabat ini? Mereka yang bikin aturan, mereka yang enteng melanggar. Bebalnya, mereka seperti tak merasa bersalah, tak menyesal. Beda jauh dengan pemimpin negeri-negeri lain yang jauh lebih beradab dalam tindakan, bukan pada bunga-bunga.

Jadi, masih perlukah PPKM? Bagi kita, betapapun pandemi mulai melandai, pembatasan-pembatasan tetap diperlukan. Betapapun, belum ada negara yang bebas dari pandemi ini sepenuhnya.

Ironisnya, di tengah kesediaan warga membatasi banyak pergerakan, mereka mendapat contoh dari pejabat-pejabat nirempati, yang melanggar banyak aturan dan dibiarkan begitu saja oleh penegak regulasi. (*)
 

Baca Juga : Sikap Kami: 404 : Not Found

Halaman :


Editor : Zulfirman