Atdikbud KBRI Kuala Lumpur Perbanyak Sanggar Belajar di Semenanjung

Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) KBRI Kuala Lumpur akan memperbanyak pendirian sanggar belajar di Semenanjung Malaysia bagi anak-anak pekerja migran nonprosedural.

Atdikbud KBRI Kuala Lumpur Perbanyak Sanggar Belajar di Semenanjung
Atdikbud KBRI Kuala Lumpur, Mokhammad Farid Makruf, Ph.D. (antara)

Untuk kerja sama antar universitas, ujar dia, sudah banyak pertukaran pelajar antara kampus Indonesia dan Malaysia namun jumlah mahasiswa yang masuk ke Indonesia masih belum seimbang dengan jumlah yang keluar ke Kampus Malaysia.

"Diharapkan jumlah tersebut dapat meningkat. Karena jumlah mahasiswa asing yang masuk ke Indonesia merupakan salah satu indikator kualitas dan daya tawar pendidikan tinggi di Indonesia," katanya.

Dia mengatakan pandemi membuat kemampuan pembiayaan universitas menurun, termasuk di Malaysia sehingga kegiatan kerja sama dengan universitas di Amerika Serikat dan Eropa berkurang.

Baca Juga : BWF Tarik Mundur Pemain Turki Neslihan Yigit dari All England 2021

"Hal ini membuka peluang bagi universitas di Indonesia untuk menjalin kerja sama dengan universitas di Malaysia," katanya.

Pada kesempatan tersebut Ketua PCIM Malaysia, Assoc Prof Dr Sonny Zulhuda mengatakan pihaknya sudah sering menerima delegasi sebelum pandemi.

"Ada beberapa model kerja sama yang secara mandiri dijalankan misalnya KKN. Namun kegiatan terputus saat pandemi. Sudah pernah dilakukan kegiatan pengabdian masyarakat dan capacity building seperti webinar penyuluhan tentang kesehatan," katanya. (antara)

Halaman :


Editor : suroprapanca