Ketua TPD Jabar Sambut Baik Keputusan Mahfud MD Mundur dari Menkopolhukam

Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar- Mahfud Jawa Barat Ono Surono menyambut baik keputusan Mahfud MD, yang mundur dari jabatannya sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Kemananan (Menkopolhukam) Kabinet Indonesia Maju.

Ketua TPD Jabar Sambut Baik Keputusan Mahfud MD Mundur dari Menkopolhukam

"Pak Mahfud tentunya sudah sangat mengerti tentang hal itu, tetapi Presiden Jokowi malah mempertontonkan bahwa kekuasaan itu bisa dengan leluasa bermain pada wilayah Pemilu yang pasti akan mencederai demokrasi," terangnya.

Ono mencontohkan, saat ini ada peraturan yang dibuat bagi calon yang ikut kontestasi tidak perlu mundur dari jabatannya, tetapi bisa dengan syarat cuti atau di luar hari kerja.

"Namun, dalam beberapa kegiatan kementerian, banyak temuan dan informasi yang menyampaikan bahwa calon tersebut memanfaatkan jabatannya," bebernya.

Baca Juga : Tak Hanya Tilang, Polisi Bakal Tahan Motor Yang Masih Pakai Knalpot Brong Hingga Dua Bulan

Ono juga menyoroti, pernyataan Presiden Jokowi yang menyebut bahwa Presiden boleh berkampanye begitupula dengan pejabat lainnya. 

Sehingga kondisi saat ini, kata Ono, terjadi situasi banyak pejabat dan kementerian-kementerian yang berkeliling mengumpulkan masyarakat dengan jumlah besar yang patut diduga untuk kepentingan Pemilu 2024. 

"Misalnya Menteri Pertanian RI yang secara politik bisa saja dekat dengan salah satu partai politik karena anaknya mencalonkan anggota legislatif. Kerjaannya muter-muter terus bicara masalah pertanian dengan narasi pemerintah sudah baik kinerjanya padahal rakyat saat ini sangat kesulitan terutama masalah pupuk," ungkapnya.

Baca Juga : Berantas Bank Emok, Pemkab Bandung Luncurkan Program Pinjaman Dana Bergulir Tanpa Bunga dan Tanpa Jaminan

Lalu terkait program bansos kata dia, yang penyalurannya ditarik lebih awal, sampai-sampai presiden sendiri yang ikut membagikan dibarengi operasi pasar. 


Editor : JakaPermana