bank bjb Gelar Kick Off Meeting Penerapan ISO 37001 Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP)

Di tengah situasi ekonomi nasional yang secara umum menurun akibat Covid-19, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menilai stabilitas sektor keuangan terbilang masih terjaga meski cukup tertekan di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. Hal tersebut di antaranya terlihat dari IHSG yang masih stabil, jumlah penghimpunan dana di pasar modal yang masih tinggi, juga jumlah investor yang meningkat.

bank bjb Gelar Kick Off Meeting Penerapan ISO 37001 Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP)
istimewa

 

Direktur Utama bank bjb Yuddy Renaldi mengatakan, peluncuran berbagai platform digital bank bjb telah dimulai sejak awal 2020 yang tak lama setelahnya 'disambut' oleh pandemi Covid-19. Oleh karenanya, bank bjb terus mengoptimalkan berbagai layanan digital tersebut dimana pertumbuhan Number of Account (NoA) nya meningkat eksponensial.

 

Baca Juga : Penjualan Ritel Daihatsu Naik 25,5 Persen

Yuddy memaparkan, setidaknya ada tiga layanan digital bank bjb yang mengalami pertumbuhan di masa pandemi. Aplikasi mobile banking bank bjb, yakni bjb Digi, berhasil tumbuh signifikan pada periode Desember 2020 - Juni 2021. Dalam kurun waktu tersebut, pertumbuhan bjb Digi tercatat mencapai 121,20%.

 

Selain itu, pertumbuhan NoA merchant QRIS bank bjb (bjb DigiCash) juga tercatat melesat tinggi. Pada Desember 2020, jumlah merchant QRIS bank bjb tercatat sebanyak 7.458 NoA. Hingga pertengahan 2021, jumlah tersebut telah meningkat 20 kali lipatnya.

 


Editor : JakaPermana