Pembangunan Masjid Agung Kota Bogor Molor, Bima Arya Sebut Kontraktornya Tidak Bisa Pegang Amanah

Pembangunan lanjutan Masjid Agung Kota Bogor senilai Rp33,12 miliar di Jalan Dewi Sartika, Kecamatan Bogor Tengah tidak selesai tepat waktu. 

Pembangunan Masjid Agung Kota Bogor Molor, Bima Arya Sebut Kontraktornya Tidak Bisa Pegang Amanah
Hal ini membuat Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengatakan, pembangunan tahap akhir Masjid Agung Kota Bogor yang dimulai sejak Mei 2023 ini memang tidak dapat diselesaikan sesuai target pengerjaan. Pekerjaan akan berlanjut pada 2024 untuk penyelesaian menara. (rizki mauludi)

Diketahui, pembangunan lanjutan Masjid Agung Kota Bogor dikerjakan PT Bumi Putri Silampari. Proyek akhir itu menelan anggaran Rp33,12 miliar.
Pembangunan lanjutan meliputi pekerjaan arsitektur eksterior, menara, pekerjaan pendahuluan, pekerjaan fasad kaca, kerawanan GRC dan lisplang atap, pekerjaan luar bangunan masjid, serta pekerjaan arsitektur interior. 

Termasuk juga pengerjaan dasar, lantai satu ruang sholat utama, lantai dua lantai mezzanine, tangga dari lantai dasar ke lantai satu ruang salat utama, hingga pekerjaan atap. (rizki mauludi)

Baca Juga : Innalillahi! Sebulan, Enam Nyawa Melayang di Jalur Tambang Bogor

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani